Sahabat Opaper
Login
Coba Sekarang

Biaya Aplikasi Point of Sale: Seberapa dalam Kamu Harus Merogoh Kocek?

Joanathan McIntosh
Joanathan McIntosh
|
Jul 25, 2024
Biaya Aplikasi Point of Sale: Seberapa dalam Kamu Harus Merogoh Kocek?

Mau pakai aplikasi point of sale tapi takut biaya dan pengeluaran bisnismu membengkak? 

Tenang saja, dengan perencanaan yang matang, kamu bisa mendapatkan sistem POS yang sesuai dengan budget yang sudah kamu persiapkan. 

Artikel ini akan memberikan panduan lengkap mengenai biaya POS, mulai dari perkiraan biaya hingga tips menghemat.

Faktor yang Mempengaruhi Biaya sebuah Sistem POS

Biaya aplikasi POS dapat bervariasi tergantung pada beberapa faktor, seperti:

Fitur yang ditawarkan

Aplikasi POS dengan fitur yang lebih lengkap umumnya memiliki harga yang lebih mahal. Tapi ini sendiri juga bukan harga mutlak, karena saat ini kamu juga bisa mendapatkan sistem POS yang lengkap dengan harga yang sangat terjangkau seperti di Opaper App.

Skala bisnis

Bisnis yang lebih besar biasanya membutuhkan aplikasi POS yang lebih canggih dengan harga yang lebih tinggi.

Model Skema Harga POS

Ada beberapa model penetapan harga aplikasi POS, seperti:

  • Biaya berlangganan bulanan: Model ini paling umum dan menawarkan akses ke semua fitur aplikasi dengan biaya bulanan yang tetap.
  • Biaya per transaksi: Model ini membebankan biaya untuk setiap transaksi yang dilakukan melalui aplikasi.
  • Biaya lisensi satu kali: Model ini membebankan biaya awal untuk lisensi aplikasi, dan kamu tidak perlu membayar biaya bulanan atau per transaksi.

Perkiraan Biaya yang Dibutuhkan untuk Sebuah Sistem POS

Komponen

Deskripsi

Perkiraan Biaya

Model Penetapan Harga

Model penetapan harga aplikasi POS, seperti biaya berlangganan bulanan, biaya per transaksi, atau biaya lisensi satu kali.

  • Biaya berlangganan bulanan: Rp 50.000 - Rp 5.000.000 per bulan
  • Biaya per transaksi: Rp 1.000 per transaksi
  • Biaya lisensi satu kali: Rp 2.000.000 - Rp 10.000.000

Tambahan Fitur

Fitur-fitur yang ditawarkan aplikasi POS, seperti pencatatan penjualan, manajemen inventaris, pelaporan, pembayaran, manajemen staf, pelanggan, online ordering, dan delivery.

Rp 300.000 - Rp 2.000.000 per bulan

Skala Bisnis

Ukuran bisnismu, apakah kecil, menengah, atau besar.

Perangkat Keras

Perangkat keras yang dibutuhkan untuk menjalankan aplikasi POS, seperti tablet atau komputer.

Rp 1.500.000 - Rp 5.000.000

Pelatihan

Biaya pelatihan staf untuk menggunakan aplikasi POS.

Rp 500.000 - Rp 2.000.000

Dukungan

Biaya dukungan bulanan dari penyedia aplikasi POS.

Rp 50.000 - Rp 500.000 per bulan

Catatan:

  • Biaya di atas hanya perkiraan dan dapat bervariasi tergantung pada penyedia aplikasi POS dan kebutuhan spesifik bisnismu.
  • Penting untuk mempertimbangkan semua biaya sebelum memilih aplikasi POS.
  • Kamu dapat menghemat biaya dengan memilih aplikasi POS yang menawarkan fitur yang sesuai dengan kebutuhan dan dengan skala bisnismu.

Cari tahu tentang biaya Opaper App yang sangat kecil bila kamu memilih kami sebagai aplikasi POS-mu.

Biaya yang ditekan oleh aplikasi POS

Meskipun aplikasi POS memiliki biaya,  investasi ini malah akan memberikan kesempatan bagi bisnismu untuk mengalami peningkatan revenue, efisiensi dan efektivitas bisnis secara keseluruhan melalui beberapa cara:

Biaya tenaga kerja: Otomatisasi tugas manual dapat menghemat biaya tenaga kerja.

Pemborosan karena Bahan Baku yang tak Terpakai: Manajemen inventaris yang lebih baik dapat mengurangi pemborosan bahan baku.

Kerugian karena Kecurangan: Sistem POS dapat membantu mengidentifikasi dan mencegah kecurangan staff.

Baca lebih jelasnya tentang bagaimana point of sale bisa meningkatkan efisiensi dan pendapatan bagi bisnismu.

Penting untuk dicatat bahwa korelasi antara biaya aplikasi POS dan peningkatan revenue bisnis tidak selalu linear.  Efektivitas aplikasi POS dalam meningkatkan revenue tergantung pada berbagai faktor, seperti jenis bisnis, fitur yang digunakan, dan bagaimana aplikasi POS diimplementasikan.

Sebelum memilih aplikasi POS, penting untuk mempertimbangkan kebutuhan dan anggaran bisnis kamu.  kamu juga harus membaca ulasan dari pengguna lain dan membandingkan harga dari beberapa penyedia aplikasi POS yang berbeda.

Pilihlah aplikasi POS yang bisa meningkatkan omzet dan keuntungan

  • Pilihlah aplikasi kasir / POS yang menawarkan fitur-fitur yang sesuai dengan kebutuhan bisnis kamu.
  • Pastikan aplikasi POS mudah digunakan dan intuitif bagi staf dan pelanggan kamu.
  • Pilihlah aplikasi POS yang terintegrasi dengan sistem lain yang kamu gunakan, seperti sistem akuntansi dan manajemen inventaris.
  • Pertimbangkan harga aplikasi POS dan pilihlah yang sesuai dengan anggaran kamu.
  • Bacalah ulasan dari pengguna lain sebelum memilih aplikasi POS.

Dengan memilih aplikasi POS yang tepat dan menggunakannya secara efektif, kamu dapat meningkatkan omzet, keuntungan, dan kesuksesan bisnis kuliner kamu.

Mungkin kamu juga tertarik membaca artikel ini

Yuk, ikut baca-baca berita seputar Opaper dan tips-tips yang membantu memajukan bisnismu.
Lihat semua artikel