Login
Coba Sekarang

Mengatasi Masalah Manajemen dan Operasional Restoran Multi Cabang

Wanda Indana
Wanda Indana
|
Mar 5, 2024
Mengatasi Masalah Manajemen dan Operasional Restoran Multi Cabang
Daftar Isi
7 Tips Meningkatkan Efisiensi dan Produktivitas Bisnis Kantin dengan Teknologi
Faktor-faktor yang Menyebabkan Kecurangan Staff di dalam Sebuah Bisnis F&B
Pentingnya Efisiensi Karyawan untuk Bisnis F&B
Scale-up Bisnismu Sekarang!

Ribetnya operasional, serahkan pada Opaper!

Apakah banyak cabang berarti banyak keberuntungan? Atau justru, banyak cabang membawa banyak masalah? Jawabannya tergantung pada sejauh mana kemampuan dan kompetensi kita dalam mengelola banyak cabang. Kompleksitas pengelolaan banyak cabang tidak dapat dibandingkan dengan saat kita baru memulai 1-2 cabang, karena menjadi jauh lebih rumit dan kompleks.

Pada artikel ini akan mengulas tentang tips mengatasi manajemen bisnis restoran yang memiliki banyak cabang. Simak sampai habis, ya!

Strategi Mengelola Manajemen dan Operasional Banyak Cabang

Berikut beberapa tips yang bisa dilakukan pemilik bisnis untuk mengatasi manajemen bisnis restoran yang memiliki banyak cabang:

1. Tentukan Target KPI yang Terukur 

  • Atur dan ukur semua dengan angka yang jelas: Pengelolaan bisnis dengan pendekatan "on top number" menekankan pentingnya mengukur setiap aspek operasional dengan menggunakan data numerik yang jelas dan terukur. Ini melibatkan pemantauan pendapatan, biaya, dan keuntungan secara terperinci.
  • Setiap divisi harus memiliki ukuran dalam bentuk angka: Setiap bagian atau departemen dalam bisnis harus memiliki metrik atau indikator kinerja yang terukur dalam angka. Hal ini memungkinkan pemantauan kinerja secara spesifik dan memberikan dasar untuk evaluasi.

2. Bentuk Tim yang Solid

  • Mengelola banyak cabang berbeda dengan mengelola 1 outlet: Skala yang berbeda antara mengelola satu outlet dengan mengelola banyak cabang menunjukkan perubahan dalam kompleksitas tugas. Dengan pertumbuhan bisnis, perubahan ini membutuhkan tim yang lebih kuat dan berkualitas.
  • Tim yang berkualitas dapat meningkatkan biaya operasional: Investasi dalam tim yang berkualitas mungkin memerlukan biaya lebih tinggi, terutama dalam hal gaji. Namun, kontribusi positif tim yang berkualitas dapat mengimbangi dan bahkan melampaui biaya operasional tersebut.
  • Investasikan pada SDM yang berkualitas: Strategi jangka panjang melibatkan investasi dalam pengembangan karyawan yang ada dan perekrutan SDM yang berpengalaman. Pemimpin harus mempertimbangkan biaya keseluruhan dan nilai tambah yang dibawa oleh tim yang kompeten.

3. Pelatihan dan Sistem Manajemen Pembelajaran 

  • Sistem pelatihan harus efektif saat mengelola banyak cabang:Dengan pertumbuhan bisnis, penting untuk memiliki sistem pelatihan yang efektif untuk mengakomodasi kebutuhan karyawan di berbagai cabang. Ini mencakup pelatihan reguler dan pengenalan terhadap kebijakan dan prosedur baru.
  • Dukung oleh tim yang kuat, sistem pelatihan harus didukung oleh teknologi:  Tim HR yang kuat harus bekerja sama dengan solusi teknologi seperti Sistem Manajemen Pembelajaran (LMS) untuk menciptakan pengalaman pelatihan yang terkoordinasi dan terukur.

4. Aplikasi Manajemen Operasional

  • Aplikasi manajemen bisnis sangat penting dalam mengelola banyak cabang: Aplikasi manajemen bisnis berfungsi sebagai tulang punggung sistem informasi bisnis, memastikan semua data dan proses terintegrasi di seluruh organisasi. Hal ini sangat penting ketika mengelola banyak cabang.
  • Otomatisasi ini dapat menghemat biaya secara signifikan:Dengan otomatisasi melalui ERP, banyak proses operasional dapat dilakukan secara lebih efisien, menghasilkan penghematan biaya yang signifikan dan meningkatkan profitabilitas bisnis.
  • Sebaiknya, persiapkan otomatisasi dengan aplikasi manajemen bisnis sejak awal: Implementasi ERP sejak awal merupakan langkah proaktif untuk memastikan bisnis siap untuk pertumbuhan dan skalabilitas yang diinginkan.

Aplikasi manajemen bisnis yang cocok untuk bisnis restoran adalah Opaper. Opaper memiliki berbagai fitur yang dapat membantu dalam operasional bisnis dan meningkatkan penjualan. Salah satu keunggulan utama Opaper adalah fitur manajemen multi outlet yang dimilikinya. Fitur ini memungkinkan pemilik bisnis restoran untuk dengan mudah mengelola beberapa outlet atau cabang secara efisien.

Opaper tidak hanya memberikan solusi untuk manajemen stok, pemesanan, dan pelacakan penjualan, tetapi juga menyediakan alat yang dapat membantu meningkatkan efisiensi dan produktivitas. Dengan fitur manajemen multi outlet, pemilik bisnis dapat memonitor kinerja setiap outlet, mengelola inventaris secara keseluruhan, dan membuat keputusan strategis berdasarkan data yang real-time.

Selain itu, Opaper juga menawarkan solusi yang ramah pengguna dan dapat disesuaikan sesuai dengan kebutuhan bisnis restoran. Dengan aplikasi ini, pemilik bisnis dapat mengoptimalkan operasional mereka dan fokus pada pengembangan usaha mereka tanpa harus khawatir tentang kendala manajemen.

manajemen bisnis restoran multi cabang

5. Pembangunan Budaya 

  • Membangun budaya perusahaan menjadi hal yang sangat penting, terutama ketika cabang sudah banyak: Dengan pertumbuhan bisnis dan penyebaran ke banyak cabang, menciptakan dan memperkuat budaya perusahaan menjadi krusial. Budaya yang kuat dapat menjadi pendorong utama untuk mencapai tujuan bersama.
  • Budaya dan kinerja kerja (SOP, KPI) seperti Yin dan Yang: Analogi Yin dan Yang digunakan untuk menggambarkan hubungan yang seimbang antara budaya perusahaan (Yin) dan kinerja kerja dengan standar operasional (SOP) serta indikator kinerja kunci (KPI) (Yang). Keduanya saling melengkapi untuk menciptakan lingkungan kerja yang harmonis.
  • Kinerja kerja membentuk sikap profesional, sedangkan budaya membentuk perilaku dan hati yang "baik": Fokus pada SOP dan KPI menciptakan tingkat kinerja yang tinggi dan profesionalisme dalam operasional. Di sisi lain, budaya perusahaan berkontribusi pada pembentukan karakter, perilaku, dan emosi karyawan, membentuk hati yang "baik" dalam keseharian.

6. Audit Eksternal

  • Langkah ini jarang dilakukan oleh para pengusaha kuliner, terutama yang sudah melakukan skala bisnis yang besar: Secara umum, banyak pelaku bisnis kuliner jarang melakukan audit eksternal, terutama ketika mereka telah mencapai skala bisnis yang besar. Namun, langkah ini menjadi semakin penting seiring pertumbuhan bisnis.
  • Memiliki sistem audit internal penting: Meskipun memiliki sistem audit internal, integrasi audit eksternal dapat memberikan perspektif independen yang kritis dan obyektif terhadap kesehatan bisnis. Audit internal dan eksternal bekerja bersama untuk mencapai tingkat akuntabilitas yang lebih tinggi.
  • Audit eksternal bersifat independen dan mewakili kepentingan pemilik/pemegang saham: Kelebihan audit eksternal adalah independensinya dan representasinya terhadap kepentingan pemilik atau pemegang saham. Hal ini memberikan kepastian bahwa hasil audit bersifat obyektif dan untuk kebaikan perusahaan.

7. Manajemen Arus Kas

  • Banyak cabang berarti mengelola pendapatan dan biaya yang juga banyak: Dengan berkembangnya jumlah cabang, manajemen pendapatan dan biaya menjadi semakin kompleks. Diperlukan pemahaman yang mendalam tentang arus kas untuk menjaga kelangsungan operasional.
  • Diperlukan pemilik atau PIC (Finance Accounting) yang memiliki kapasitas dan pengalaman dalam Manajemen Arus Kas: Dalam konteks manajemen banyak cabang, pemilik atau orang yang bertanggung jawab dalam bidang keuangan dan akuntansi harus memiliki kapasitas dan pengalaman dalam manajemen arus kas.
  • Gagal mengelola arus kas dapat berakibat fatal bagi bisnis: Keberhasilan jangka pendek dan jangka panjang bisnis sangat bergantung pada kemampuan untuk mengelola arus kas dengan baik. Kegagalan dalam hal ini dapat menyebabkan masalah finansial yang serius dan potensi kegagalan bisnis.

8. Pemimpin dan Kepemimpinan

  • Mengelola banyak cabang membutuhkan pemimpin yang visioner, turun ke lapangan untuk mengetahui kondisi secara langsung: Kepemimpinan dalam skala banyak cabang memerlukan pemimpin yang memiliki visi jelas untuk arah bisnis. Kemampuan untuk turun ke lapangan memberikan wawasan langsung tentang kondisi operasional dan kebutuhan karyawan.
  • Banyak cabang berarti perusahaan telah melakukan skala besar: Kondisi banyak cabang menunjukkan bahwa perusahaan telah mencapai skala besar, dan karenanya, pemimpin perusahaan harus dapat mengelola entitas yang kompleks dan terdistribusi.
  • Sebagai pemimpin, kita harus memiliki mindset pembelajar daripada merasa paling pintar, paling tahu, dan otoriter:  Pemimpin yang sukses dalam konteks banyak cabang adalah mereka yang terbuka untuk pembelajaran terus-menerus. Mindset ini lebih efektif daripada pendekatan otoriter atau merasa paling tahu.

Itulah ulasan tentang  tips yang bisa dilakukan pemilik bisnis untuk mengatasi manajemen bisnis restoran yang memiliki banyak cabang. Untuk memudahkan manajemen bisnis restoran multi outlet, Anda bisa menggunakan super aplikasi POS Opaper yang punya banyak fitur untuk bisnis restoran. Salah satu fitur yang bisa digunakan untuk mengelolah bisnis restoran dengan banyak cabang dengan fitur manajemen Multi Outlet

Apalagi, semua fitur canggih Opaper App gratis. Jadi, download Aplikasi POS/Kasir Opaper sekarang dan rasakan manfaatnya!

Mungkin kamu juga tertarik membaca artikel ini

Yuk, ikut baca-baca berita seputar Opaper dan tips-tips yang membantu memajukan bisnismu.
Lihat semua artikel