Login
Coba Sekarang

Awas Kena Tipu! Pahami Tips Aman Bertransaksi Online ini

Arabella Amanda
Arabella Amanda
|
Feb 27, 2023
Awas Kena Tipu! Pahami Tips Aman Bertransaksi Online ini
Daftar Isi
Rumus Laba Sebelum Pajak: Manfaat, Cara Menghitung dan Contohnya
Memahami Pajak PB1: Panduan Lengkap
Transaksi Eksternal: Definisi, Jenis, dan Contoh Lengkap
Scale-up Bisnismu Sekarang!

Ribetnya operasional, serahkan pada Opaper!

Jumlah pengguna internet di Indonesia berkembang pesat. Aktivitas transaksi online pun ikut pula meningkat. Dulu, transaksi keuangan sering dilakukan secara langsung, kini mulai banyak yang mengandalkan transaksi keuangan digital atau online.

Di sisi lain, meningkatnya aktivitas transaksi keuangan online ternyata memicu kenaikan tindak kejahatan siber (cyber crime).

Sebagai seseorang yang hidup di era digital, sudah seharusnya kamu mengetahui tips aman transaksi online agar terhindar dari bahaya digital yang dapat terjadi kapan saja. Kalau kamu terlalu lugu dalam melakukan transaksi online, bisa-bisa kamu tertipu tanpa disadari, dan uang yang kamu simpan secara digital bisa lenyap begitu saja karena penipuan tersebut.

Apa sih Transaksi Online itu?

Transaksi online adalah transaksi yang dilakukan antara penjual dan pembeli secara online melalui media internet tanpa saling bertemu atau bertatap muka. Transaksi online difasilitasi oleh penyedia layanan pembayaran yang disebut juga sebagai payment gateway.

Transaksi online biasanya dilakukan melalui koneksi terenkripsi yang aman untuk mengurangi potensi pencurian data pribadi serta dapat digunakan sebagai alat pembayaran satu kali atau berulang.

Contoh Transaksi Online

Transaksi online bisa dilakukan melalui adanya fasilitas yang disediakan oleh penyedia layanan pembayaran yaitu: Internet Banking dan Mobile Banking. Banyak perbankan menyediakan layanan internet banking dan mobile banking untuk memudahkan nasabahnya seperti untuk keperluan transfer, pembayaran tagihan, dan lainnya.

1. Transfer Uang

Transfer uang adalah salah satu transaksi online yang paling sering dilakukan. Kamu tidak perlu lagi pergi ke bank untuk sekadar mengirim uang. Lewat internet dan mobile banking, kamu bisa mengirimkan uang kapan saja dan di mana saja.

2. Pembayaran Tagihan Listrik atau PDAM

Membayar tagihan listrik atau PDAM kini mudah dilakukan. Tak perlu lagi jauh-jauh datang ke kantor PLN atau PDAM untuk membayar tagihan, cukup melalui handphone yang terhubung dengan internet akan membantu kamu membayar segala tagihan.

3. Pembelian di Toko Online

Pembelian di toko online juga menjadi salah satu transaksi online yang jamak dilakukan. Melalui marketplace, kamu bisa membeli semua barang tanpa harus membayar ke tokonya langsung.

4. Pembelian Pulsa

Dulu, para pelanggan harus mencari gerai khusus untuk membeli pulsa. Sekarang, pelanggan bisa membeli pulsa atau kuota, baik melalui mobile banking atau aplikasi e-wallet maupun marketplace yang menyediakan fasilitas pembelian pulsa secara online.

5. Pembelian Tiket Pesawat atau Kereta Api

Membeli tiket pesawat juga tidak perlu ke bandara, atau ke stasiun jika hendak membeli tiket kereta api. Pembelian tiket bisa langsung dilakukan di platform marketplace yang menyediakan fasilitas pembelian tiket.

Tips Transaksi Online yang Aman

Transaksi online sangat bermanfaat bagi pemilik usaha dan pelanggan karena dapat memudahkan kegiatan jual beli. Namun, dengan segala kemudahan transaksi online juga disertai risiko seperti penipuan online, peretasan kata sandi, penyalahgunaan data pribadi, dan sebagainya.

Kejahatan digital seperti itu tentunya dapat memicu kerugian finansial dan material bagi orang yang melakukan transaksi online jika tidak waspada dan antisipasi. Berikut tips bertransaksi online yang aman.

1. Pilih Toko Online Terpercaya

Sekarang tengah marak penipuan saat membeli barang di toko online. Mulai dari produk barang tidak sesuai, barang tidak datang, uang tidak dikembalikan dan sebagainya. Jadi, sebelum melakukan transaksi online, pastikan dulu toko yang akan beli produknya memiliki reputasi baik.

Pastikan juga status toko dalam keadaan aktif. Kamu juga perlu memeriksa tingkat kepercayaan toko online dengan melihat ulasan produk dari pelanggan lainnya. Simak satu per satu, terutama ulasan yang menyematkan foto sampai kamu benar-benar yakin dengan reputasi toko sekaligus kualitas produk yang akan dibeli.

Untuk kamu yang ingin memulai bisnis kuliner online kamu, kamu bisa mengunduh aplikasi Opaper baik di Play Store maupun di App Store.

2. Baca Deskripsi Produk dan Pahami Syarat Ketentuan dengan Cermat

Jika sudah memastikan reputasi toko, langkah selanjutnya adalah membaca deskripsi produk dengan teliti; mulai dari nama barang, varian, spesifikasi, hingga kelengkapan yang ditawarkan. 

Jika informasi produk kurang jelas, tanyakan lewat fitur pesan. Pahami pula syarat dan ketentuan atau kebijakan yang disediakan pihak toko agar transaksi dapat berjalan lancar.

3. Waspada Harga Terlalu Murah

Jangan cepat-cepat tergiur harga murah. Periksa harga yang ditawarkan dan bandingkan dengan harga toko lainnya. Kamu patut curiga jika menemukan harga produk yang terlalu murah dan jauh di bawah dari harga pasaran. Bisa jadi produk yang ditawarkan adalah produk palsu.

4. Gunakan Metode Pembayaran Paling Aman

Pilih toko yang menyediakan metode pembayaran rekening bersama agar uang yang sudah kamu bayar hanya akan diteruskan ke penjual setelah transaksi benar-benar selesai. Hindari toko online yang meminta transfer ke rekening pribadi penjual.

Anda juga bisa menggunakan metode cash on delivery (COD) untuk menyiasati penipuan transaksi online. Dengan COD, kamu baru membayar setelah produk sampai ke tangan kamu.

Kamu bisa pilih berbagai metode pembayaran aman yang bisa kamu pergunakan untuk bertransaksi secara online di semua toko partner Opaper. 

Beberapa metode pembayaran online yang bisa kamu pergunakan adalah:

  • BNI
  • Bank BRI
  • QRIS
  • Permata Bank
  • Bank Sampoerna
  • OVO
  • LinkAja
  • ShopeePay
  • Dana

5. Simpan Bukti Transaksi

Jangan lupa untuk menyimpan bukti transaksi setelah melakukan pembayaran. Upaya ini buat jaga-jaga jika sewaktu-waktu ada sesuatu yang terjadi di luar perkiraan, misalnya kualitas barang tidak sesuai dengan deskripsi produk, sehingga kamu bisa mengajukan komplain, mengajukan penggantian atau pengembalian produk, bahkan mengklaim garansi yang ditawarkan penjual.

6. Gunakan Kurir dengan Layanan Terbaik dan Terpercaya

Memilih kurir yang terpercaya juga bisa menjauhkan kamu dari ancaman penipuan saat melakukan transaksi online. Sebab, penipuan online tidak hanya datang dari pelanggan palsu, tapi juga dari kurir yang tidak bertanggung jawab. Karena itu, pilih kurir yang layanannya sudah terpercaya sehingga kamu tidak perlu takut produk yang kamu kirimkan tidak sampai ke pelanggan.

Saat ini Opaper juga menjalin kerjasama dengan partner pengiriman yang sudah terpercaya di Indonesia, seperti;

  • Ninja Xpress
  • Anteraja
  • SiCepat
  • Lion Parcel
  • Gosend 
  • J&T Express
  • Grab

Mungkin kamu juga tertarik membaca artikel ini

Yuk, ikut baca-baca berita seputar Opaper dan tips-tips yang membantu memajukan bisnismu.
Lihat semua artikel